Pembangkit Listrik Tenaga Angin Solusi Energi Bersih

aktual) mencapai 50-60%—lebih tinggi dari solar PV (~20%). Kekurangannya cuma di intermitensi (angin tidak selalu ada), tapi ini bisa diatasi dengan hybrid system atau storage. Dibanding energi terbarukan lain, angin juga lebih scalable untuk proyek besar. Contohnya, satu turbin offshore 15 ... IESR menyebut ini penyebab utama tertundanya proyek angin. Dukungan Kebijakan Kurang – Tarif listrik dari PLTA di Indonesia masih di bawah Rp1.000/kWh, lebih murah dari solar PV tapi kurang menarik bagi investor. Bandingkan dengan Vietnam yang memberi feed-in tariff ~Rp1.300/kWh (World
Read More